Sabtu, 08 Maret 2008

BBM vs Dengkul


Minggu ini sepertinya hari yang lain buat saya, berkenaan dengan semakin susahnya untuk mendapatkan BBM yang murah,niat olah raga itu sudah pasti tetapi di balik itu hemat energi perlu. Energi yang dimaksud di sini berupa bahan bakar minyak. Atau kasarnya energi minyak di ganti energi dengkul. Ya hari minggu saya hampir seharian pergi keluar rumah menggunakan sepeda.

Dimulai dari jam 06.00 pagi, saya gowes bareng dengan teman-teman ke Cibinong, siangnya gowes lagi ke Condet terus sekalian mampir ke Kalisari, pulangnya sore hari ,sudah begitu kehujanan juga. Tidak masalah dengan keadaan ini, karena saya merasa enjoy. Itulah yang saya rasakan. Kalo dihitung-hitung berapa kilometer yang saya lalui perjalanan sepanjang hari ini, terus berapa liter bensin jika saya menggunakan kendaraan. Coba saya hitung dengan tabel di bawah ini:

Cibubur - Cibinong jarak tempuh -+ 17 km pulang pergi 34 km
Cibubur - Condet jarak tempuh -+ 10 km pulang pergi 20 km
Cibubur - Kalisari jarak tempuh -+ 6 km pulang pergi 12 km

Trip kilometer keseluruhan sekitar 66 km, ukuran ini tidak valid, tetapi setidaknya bisa buat acuan kira -kira berapa liter bensin yang di keluarkan untuk sebuah perjalanan dengan jarak tempuh 66 km. Kalau kita memakai sepeda motor, mungkin butuh 1 sampai 1,5 liter bensin. Dengan mobil mungkin sekitar 6 liter premium (dengan asumsi 1 liter banding 11 km).

Minggu kemarin setidaknya saya telah berhemat 1,5 liter bensin untuk motor saya dan 6 liter premium untuk mobil saya. Dan yang sangatlah penting, sudah menghemat BBM dan program udara bersih di tengah maraknya issu "global warming".Hemat energi untuk anak cucu kita kelak!

Tidak ada komentar: